Malaikat
Malaikat adalah salah satu makhluk ciptaan yang pertama. Malaikat adalah hamba dari pada Dia yang menjadikan segala sesuatu. Dan salah satu dari yang tertua dari segala malaikat yaitu samael dan dikenal sebagai Lucifer atau penghulu setan. Lucifer sendiri berarti dari dua kata (Lux,Lucis "cahaya", dan "ferre", "membawa") http://id.wikipedia.org/wiki/Lucifer yang berarti "Pembawa cahaya". Lucifer adalah malaikat pemimpin puji-pujian kepada Tuhan. Malaikat ini adalah yang pertama diciptakan semenjak adanya surga, sebelum adanya makhluk lain yang diciptakan. Malaikat sendiri adalah yang tertua dari segala ciptaan dan manusia adalah bungsu dari segala ciptaan karena Tuhan mempersiapkan segalanya untuk manusia itu terlebih dahulu sebelum manusia.
Saya tidak akan berbohong akan hal ini, dimana saya bisa menyaksikan secara langsung cara pembuatan malaikat itu sendiri dan saya juga merupakan salah satu utusan dari Tuhan untuk menyampaikan hal ini kepada saudara sekalian. Entah saya itu malaikat atau bukan tapi semuanya tidaklah penting buat saudara. Karena yang terpenting sekarang adalah saudara percaya akan segala hal yang dibuat oleh Bapa sendiri dan saya tidak menghalangi akan cahaya kemuliaan Bapa yang nantinya akan diberikan kepada saudara jika waktunya sudah genap.
Inilah yang akan saya beritahukan kepada saudara khususnya yang berada di sekitar kawasan asia. Saya mendapat hikmat bahkan karunia dari Tuhan sendiri untuk menyaksikan hal-hal yang ajaib yang sudah Tuhan perbuat dan yang akan perbuat. Saya hanya bisa memberitahukan kepada saudara masa yang pada mulanya dan pada masa yang akan datang masih akan berubah sesuai dengan tiap-tiap permohonan doa yang telah dinaikan sampai ke taktah Bapa di Surga.
Kita akan mulai dari penciptaan yang pertama sampai kepada manusia pertama. Inilah yang terjadi yang akan saya beritahukan kepada saudara dan tergantung saudara sendiri mau percaya apa tidak, karena semua kembali kepada iman seseorang dan yang menyelamatkan orang itu.
*Proses Penciptaan Makhluk pertama:
Pada awal mulanya hanya ada kekosongan dan kekosongan itu diliputi oleh cahaya yang besar dan Cahaya itu menciptakan suatu tempat yang begitu indah yang nantinya menjadikan tempat dari pada-Nya. Untuk melengkapi akan segala hal yang telah dibuat-Nya maka Dia sendiri berinisiatif untuk menjadikan makhluk yang akan melayani diri-Nya itulah makhluk dari cahaya. Cahaya itu mengambil sesosok tubuh dari kemuliaan-Nya sendiri makhluk itu dibentuk-Nya dengan sedemikian rupa. Makhluk itu sendiri diambil dari kekosongan yang tidak berwujud dan ditempatkan-Nya cahaya-Nya dan memberikan bentuk kepada makhluk itu, suatu bentuk yang tidak seperti diri-Nya. Bentuk itu seperti binatang bersayap tapi memiliki tangan dan kaki. Bentuk dari malaikat ini tidaklah sesempurna pencipta-Nya karena dia dibuat untuk melayani Tuhannya. Lalu Cahaya itu menjadikannya ciptaan yang pertama dan yang terkuat dari segala ciptaan-ciptaan yang ada. Bentuk asli dari para malaikat yaitu sama seperti binatang-binatang yang diciptakan oleh Allah tapi dalam bentuk kemuliaan dan kekuatan yang besar.
Kemudian Allah menempatkan mereka di Surga untuk mengurus segala sesuatu bagi-Nya. begitu banyak malaikat yang diciptakan oleh Allah dengan maksud dan tujuan mereka masing-masing tapi yang terbesar diantara mereka ialah malaikat pertama yang dengan wujud asli banteng atau domba atau yang sejenis dengan itu. Fungsinya sangatlah penting bagi Allah, dimana dia yang memimpin segala puji-pujian kepada Allah. Ketika malaikat ini berjalan, dari sentakan kakinya timbul nada-nada yang merdu dan yang paling enak di dengar. Segala sesuatu pada waktu itu indah, dan tidak bisa terlukiskan keadaannya. Pada waktu itu bumi belum ada dan segala jenis ciptaan yang ada di angkasa maupun yang di luar angkasa, yang ada hanyalah Surga dan Allah. Allah bekerja dengan cara-Nya sendiri, Dia menciptakan dengan Firman-Nya yang adalah diri-Nya sendiri sedangkan Roh yang dari pada-Nya adalah sumber dari segala sesuatu yang ada. Saya sendiri di beritahukan adalah yang ke tiga setelah yang tertua dan yang kedua. Inilah yang saya lihat pada mimpi saya dimana saya sering melihat Tuhan dan seringkali saya tidak membutuhkan tidur untuk dapat ke alam roh dan melihat Bapa yang di Surga. Berbagai banyak hal telah diperlihatkan kepadaku dan yang saya tahu bahwa orang tua saya hanyalah alat saya datang kedunia, dan saya sadari itu semenjak saya berumur dibawah 1 tahun. Sering saya dipukuli oleh anak-anak lain karena saya tidak tahu kalu dipukuli itu sakit. Kalau seingat saya ketika saya berkelahi dahulu, tidak akan ada yang bisa meninju muka saya, kalaupun ada itu hanyalah Allah sendiri.
Para malaikat mempersiapkan segala kepentingan yang menyangkut dengan Allah, serta menuruti segala perintah-Nya. Karena memang Roh adalah penurut, sehingga Roh mematuhi segala yang diperintahkan oleh Allah yang adalah pemilik segala-galanya. Walaupun bentuk malaikat tidak sesempurna manusia tapi Malaikat penuh dengan kemuliaan Allah. Malaikat bisa berada di surga tapi malaikat juga tidak mampu untuk berdiri tegap dihadapan Allah, ini disebabkan Kemuliaan Bapa yang membuat semua makhluk tertunduk dihadapan-Nya, kecuali diri-Nya sendiri karena Bapa juga sering berjalan keluar dari taktah-Nya untuk melihat segala sesuatu yang telah diciptakan oleh diri-Nya, tapi diri-Nya tetap berada di taktah untuk di lihat oleh segala makhluk bahwa Dia tetaplah yang tertinggi di atas segala-galanya yang telah di ciptakan-Nya. Setiap hari di isi dengan kegembiraan yang terpancar dari masing-masing makhluk yang ada di Surga sampai suatu saat Allah merasa butuh pendamping yang dapat berkuasa di seluruh alam yang diciptakan-Nya.
*Segala hal yang menyangkut penciptaan manusia
Ketika Allah berinisiatif untuk menciptakan manusia, terlebih dahulu Allah mempersiapkan kelahiran dari makhluk yang akan menjadi pendamping hidup-Nya dan untuk berkuasa di segala makhluk ciptaan.
Terlebih dahulu Allah menciptakan alam semesta beserta dengan isinya (sesuai isi kitab Genesis/ Kejadian) segala sesuatu yang diperlukan oleh Makhluk ciptaan yang termulia ini. Segala sesuatu yang dipandang indah dan baik oleh Allah dijadikan-Nya untuk manusia. Bumi, matahari,bulan dan bintang, segala isi bumi dan keindahan alamnya, segala jenis binatang yang ada di bumi dan binatang-binatang tersebut dibuatkan oleh Allah dengan maksud sama seperti Allah dan para malaikat-malaikat-Nya. Binatang dimaksudkan untuk membantu manusia dan bukan sebagai bahan makanan sebagaimana sekarang manusia lakukan kepada binatang-binatang.
Tapi melihat akan hal itu Allah berinisiatif untuk memberikan kepada makhluk yang menjadi pendamping-Nya itu seorang yang sepadan dengan dia, yang bisa membantu dia dalam segala hal termasuk dalam bergenerasi atau bertambah banyak.
Adapun salah satu dari kami yang terkuat dan tertua, karena derajat kami dilihat dari urutan dan bukan dari ukuran kami masing-masing. Yang tertua ini menjadi cemburu sebagaimana sifat-sifat Allah yang di turunkan kepada makhluk ciptaan-Nya. Dia melihat Allah begitu menyayangi dan memuji manusia ini dihadapan kami dan kami sekalian diperintahkan untuk melayani segala keperluan manusia itu. Yang tertua ini menjadi begitu cemburu dan merasa harga dirinya tidak ada lagi sebgaimana dia adalah makhluk yang tertua dan yang paling terkuat diantara kami semua dan kami semua menghormatinya sebagai yang tertua setelah Allah dan segala bentuk diri-Nya yang sejati.
Malaikat ini protes kepada Allah setelah apa yang Allah perbuat untuk manusia, sehingga di Surga terjadi pemberontakkan besar-besaran. Maka Allah murka kepada malaikat ini dan malaikat ini membuat perjanjian dengan Allah untuk menyatakan protesnya kepada Allah karena telah menjadikan manusia ini begitu istimewa dihadapan semua makhluk. Malaikat ini membuat perjanjian dengan Allah yaitu dia menuntut kelayakan manusia dihadapan semua makhluk ciptaan dan untuk membuktikan ketidak pantasaan manusia terhadap Allah dan segala ciptaan, karena itu dia menuntut agar dibuktikan segala hal itu. Dan perjanjian pun dibuat antara Allah dan malaikat ini. Di tempatkan-Nyalah pohon pengetahuan yang baik dan yang benar di tengah-tengah taman yang dimana manusia itu berada. Allah pun mengizinkan akan hal itu karena Allah ingin membuktikan bahwa kepantasan manusia untuk seluruh makhluk ciptaan. Adapun manusia itu di tempatkan di taman Eden sebagaimana kitab Kejadian yang menerangkan hal itu. Kemudian Allah membuat aturan agar manusia tidak melarang manusia untuk memakan pohon buah pengetahuan yang baik dan yang jahat, agar manusia itu layak di sebut pendamping Allah dan agar supaya manusia tidak memiliki otoritas sebagai pencipta.
Kemudian malaikat tersebut mencobai manusia dengan menghasut mereka agar melanggar ketetapan Allah yang telah Allah buat bagi manusia itu semua karena perjanjian yang telah dibuat sebelumnya antara Allah dan malaikat pemberontak itu. Malaikat itu memakai wadah ular karena ular adalah binatang yang tercerdik dari segala binatang. Pada waktu itu malaikat ini tidak bisa merasuk kedalam tubuh manusia di karenakan pada waktu itu manusia penuh dengan kemuliaan Allah, Roh Kudus masih ada dalam diri manusia sehingga malaikat ini masuk ke tubuh ular untuk menghasut manusia. Ketika Malaikat itu berhasil dalam upaya untuk menggoda manusia itu Allahpun mencari manusia itu untuk menghukum mereka beserta malaikat yang telah menghasut manusia itu. Malaikat tadi melarikan diri dari kemurkaan Allah karena manusia telah berdosa dan ular yang tidak mengetahui apa-apa dihukum Allah karena telah menjadi alat kejatuhan manusia dalam dosa. Allah dalam murka yang menyala-nyala sesegera mungkin mendapati malaikat yang kemudian dipatahkan segala sayap kemuliaan yang dimiliki olehnya dan dicampakkan kedalam api yang menyala-nyala beserta semua malaikat yang memberontak dan dengan segala pengikut-pengikutnya dibuang oleh Allah dari Surga, dari tempat kediaman mereka masing-masing dan Allah menempatkan mereka kedalam suatu tempat yang di sebut neraka agar supaya mereka merasakan kesakitan dari api neraka.
Untuk malaikat lain yang ingin mengikuti jejak dari pendahulunya diberikan kebebasan untuk memilih begitu pun dengan manusia yang mengikuti jejak malaikat yang jatuh karena ditendang oleh Allah dari Surga.
Tapi Allah dengan kemuruhan-Nya masih memberikan waktu kepada ciptaan-Nya untuk bertobat dan kembali kepada Allah serta mengkui segala kedaulatan yang dimiliki oleh Allah sebagai pencipta dari segala sesuatu. Dari Dia dan hanya untuk Dialah segala puji dan hormat diberikan tiada yang lain yang dapat menerima hal itu.
* Segala Karya Allah untuk manusia
Sejak kekacauan akibat pemberontakkan iblis di Surga dan manusia juga jatuh dalam keberdosaan. Maka Allah telah menyiapkan segala hal untuk menyelamatkan harta yang paling berharga yaitu Manusia. Allah telah melakukan hal-hal untuk menebus manusia dari Hukuman yang telah di Firmankan-Nya. Agar hal ini adil dimata semua makhluk hidup dan agar supaya Allah tidak melanggar segala ketetapan-ketetapan-Nya maka Allah mengutus Anak-Nya atau diri-Nya sendiri yang adalah Firman yang telah menciptakan dan yang telah menetapkan segala sesuatu itu datang ke dunia. Namun sebelum semuanya jadi Allah masih berkenan untuk ditemui oleh manusia dengan cara Dia menunjukkan rupa-Nya dalam berbagai wujud, kadang Allah turun dan di lihat oleh manusia seperti Api yang membakar dan menghanguskan segala hal karena keberdosaan manusia sehingga manusia tidak tahan akan hal itu, terkadang Allah hanya mengutus malaikat-malaikat-Nya berjalan ke bumi dan membawa Awan kemuliaan Allah agar Allah bisa berkomunikasi secara langsung kepada manusia.
Dan adapun aturan yang dibuat oleh Allah untuk kedatangan para malaikat-malaikat-Nya ke bumi yaitu malaikat-malaikat tersebut haruslah berwujud seperti manusia agar manusia tidak takut kepada para malaikat dan agar malaikat yang di utus tersebut tidak di sembah oleh para manusia, sehingga manusia mengira malaikat itu hanyalah manusia biasa dan bukan utusan dari Allah yang bertaktah. Memang Alkitab tidak menerangkan secara sepenuhnya akan hal ini karena masih ada kitab ataupun nubuatan yang tidak diketahui oleh manusia tapi semuanya ada di buku kehidupan, yaitu buku yang memuat segala hal yang terjadi dan akan terjadi nanti. Di buku tersebut nama dari semua makhluk itu ada, daftar nama dari segala ciptaan itu ada, tapi yang tidak ada yaitu nama dari makhluk yang akan mati atau yang akan dihapus keberadaannya dan tidak pernah dianggap hidup sehingga makhluk ciptaan itu dilupakan atau dianggap tidak pernah ada di alam ciptaan Allah.
Sebelum Anak turun ke dunia, para malaikat Tuhan di perintahkan untuk mempersiapkan jalan itu yang oleh karena Firman-Nya. Ada malaikat yang menjadi manusia semenjak zaman purba karena diperintahkan baginya untuk hidup sebagai manusia dan untuk menerangkan kerajaan surga dan segala perintah Allah, dan juga untuk melawan dosa dalam dunia agar manusia tidak bertindak lebih parah lagi. Malaikat-malaikat tersebut ada yang menjadi nabi-nabi ataupun orang yang berkuasa di dunia untuk menjelaskan kepada manusia seperti apa Surga itu dan segala ketetapan-ketetapan Allah. Tapi segala hal itu tentulah diketahui oleh sih Iblis yang adalah malaikat terkuat sebelumnya, sehingga tidak mampu malaikat dalam bentuk manusia ini membendung perbuatan dosa, karena sifat-sifat manusia yang lebih cenderung memilih kejahatan dari pada kebaikan dan semua hal itu membuat dosa semakin bertambah besar dan semakin membuat Allah jijik kepada manusia akibat perbuatan dosa. Oleh karena manusia pertama telah memakan buah terlarang sebelum mereka berkembang biak maka anak-anaknya yang dilahirkan setelah manusia itu berdosa ikut juga berdosa, karena dosa itu telah dikandung dari pada darah manusia dan diturunkan ke generasi-generasi berikut. Jikalau berdosa 7 kali lipat maka anakmu akan membuat hal yang lebih dari pada itu. Itu semua akibat keinginan daging manusia yang hanya menginginkan sesuatu yang lebih buruk terjadi. Walaupun malaikat turun kedalam dunia dan menjadi manusia itu semua tidaklah mampu untuk menebus dosa manusia ataupun membuat manusia itu membenci akan hal-hal yang jahat karena Roh Kudus tidak tinggal di dalam diri manusia lagi. Iblis pun mersuk kedalam tubuh manusia sehingga iblis bisa menjadi manusia dan merusak kehidupan manusia serta memiliki manusia itu seutuhnya. Sebagaimana malaikat datang ke dalam dunia, iblis pun punya cara untuk hadir ke dunia dengan cara menghasut agar manusia tidak menyembah Allah dan menuruti segala keinginan iblis, dan menyatu sebagai daging dengan persekutuan terlarang antara manusia dan iblis.
Akhirnya Allah telah menetapkan diri-Nya untuk menebus manusia serta kapan waktunya untuk menghakimi manusia. Diri-Nya turun sebagai manusia dan hal ini berbeda dengan cara malaikat turun kedalam dunia. Tidak ada satupun malaikat yang turun sama seperti Allah turun. Malaikat butuh buah hasil perkawinan antara laki-laki dan perempuan sehingga malaikat yang menjadi manusia juga ikut hanyut dalam dosa turunan sebagaimana kedua orang tuanya berdosa. Tapi manusia yang tadinya malaikat memiliki sifat-sifat sebagai malaikat juga namun tidak sepenuhnya. Segala hak dan kewajiban yang dimiliknya di surgapun di cabut sebagaimana dia diciptakan baru sebagai manusia. Segala kekuatan yang dimilikinya hilang tapi pengetahuan dan kecintaan akan Allah tetap dimilikinya inilah yang tidak hilang daripada malaikat yang menjadi manusia. Dia mengetahui akan siapa Allah dan pasti tidak akan menyukai hal-hal yang mencela bahkan menghina Allah dan senantiasa bernyanyi untuk memuji Allah, karena pada dahulunya adalah demikian.
Yesus yang kita kenal adalah wujud pribadi Allah yang keluar dari dalam Allah sendiri untuk menyelamatkan ciptaan-Nya yang berharga. Tentu saja kelahirannya tidak seperti malaikat yang menjadi manusia, kelahiran-Nya begitu ajaib dan tidak membutuhkan campur tangan manusia laki-laki, karena Dia sendiri adalah pencipta sehingga Dia sendiri menciptakan cara untuk dapat masuk kedalam dunia dan agar manusia tidaklah mati ketika bersama-sama dengan Dia. Ini adalah cara satu-satunya untuk menebus harta paling berharga milik Allah yang juga disebut sebagai mempelai Allah. Tapi manusia yang karena keberdosaannya tidak mempercayai akan segala hal ini dan masih mencari ilah-ilah lainnya untuk disembah. Manusia mencoba untuk mengenal Allah tapi usahanya sia-sia jikalau dia tidak mengenal Allah yang telah datang dalam wujud manusia. Iblis senantiasa untuk membuat manusia tersesat dan kehilangan arah. Iblis selalu membuat manusia tidak percaya kepada Allah dan hal-hal yang ajaib yang telah dibuat-Nya. Inilah sifat-sifat manusia berdosa dan tidak mau tahu kalau dia berdosa dan menganggap dirinya paling benar, seolah-olah dialah yang tersuci dan termulia di antara segala ciptaan. Senantiasa menyukai pembunuhan dari pada mencintai kedamaian, senantiasa menyukai kesenangan dunia dala pesta pora dari pada memuji Tuhan dan menyembah-Nya. Manusia sering menuduh orang lain berbuat salah dan tidak melihat dirinya sendiri. Tidak ada satu manusia pun yang tidak berdosa sekalipun dia tadinya adalah malaikat. Karena semua di kandung dari pada dosa dan merupakan buah-buah dosa. Hanya Allah sendiri yang dalam wujud manusia mampu mengalahkan dosa dan menebus pengantin-Nya. Ini adalah kebenaran yang ada dan tidak ada kebenaran di luar Yesus yang adalah Firman Allah dan adalah Allah itu sendiri.
Hati-hatilah jangan sampai pikiranmu menyesatkan engkau sebab engkau sendiri tidak tahu manakah yang di sebut kebenaran, sebab kebenaran itu hanya ada dalam Firman-Nya dan merupakan keharusan kita tunduk akan Firman-Nya yang adalah Tuhan yang menghidupkan.
Akhir kata
Persiapkanlah dirimu dalam peperangan besar melawan musuh-musuhmu sih Iblis
Jangan pernah berpegang pada pengertianmu sendiri, mintalah kepada Allah agar kamu dibimbing oleh Roh Kudus agar kamu tidak sesat.
Sesungguhnya orang yang berkata dia benar tidaklah ada kebenaran didalam dia, melainkan orang yang melakukan kebenaran itu sendiri yang akan dibenarkan oleh Tuhan Allahmu di Surga sebab Dia begitu mencintai kebenaran dan percayalah kepada Yesus yang adalah Tuhan dan yang menghidupkan serta memerdekakan kamu dari iblis.
cat:
-Saya tahu oleh karena hal ini saya akan dihina dan di cela tapi demi kemuliaan Bapa ku yang disurga saya harus melakukan ini
-Apapun yang nantinya dunia katakan atau pun yang akan di perbuat oleh dunia kepada saya hanya ada satu pengharapanku hanya kepada Yesus saja yang mati bagi kita semua