Monday, 23 February 2015

Pembuatan Taman Eden


Bumi pada hari kedua sampai ke enam
Tuhan menciptakan segala sesuatu dengan keajaiban-Nya
  Saya diperlihatkan bagaimana Allah melakukannya pada hari yang ketiga dimana waktu itu bumi masih hanya ada daratan yang berwarna coklat dan bumi hanya berwarna coklat dari ruang angkasa belum berwarna biru seperti sekarang. Pada waktu itu matahari sudah menerangi bumi sebagaimana di catat dalam Alkitab di kejadian 1:6. Bumi hanya seperti bola warna coklat pada waktu itu dan sama sekali belum ada tumbuh-tumbuhan. Di atas bumi ada air yang berwarna biru dan di tengah-tengahnya terdapat langit. Allah memisahkan air menjadi dua bagian, air yang berada dibawah cakrawala dan air yang di atas cakrawala. Air yang dibawah cakrawala menjadi laut, danau, sungai, mata air, dsb. Sedangkan air yang di atas cakrawala menjadi embun, hujan, dsb. Allah mengumpulkan segala air dan memisahkan segala air dan daratan, sehingga terdapat tempat kering dan basah dan agak basah. Allah menjadikan semuaya tepat seperti yang dikatakan dalam kitab kejadian. Allah tidak pernah memberitahukan segala sesuatu dengan mengada-ngada. Semuanya dibuktikan dan di perlihatkan kepada semua manusia agar semua manusia tau bagaimana pekerjaan Allah Yang Maha Perkasa itu bekerja. 

   Kemudian Allah membuat segala macam tumbuh-tumbuhan hidup didalam bumi. Dia sendiri menjadikan segala jenis tumbuhan dan pegunungan yang tingga dan menjulang. Kemudian Allah membentuk sebuah taman berbentuk kotak atau persegi empat. Tempat itu sangatlah indah, di batasi oleh 3 pegunungan di utara, barat dan timur, sedangkan jalan masuk ke taman itu dari sebelah selatan. Dan terdapat 4 aliran sungai yang merupakan cabang dari sebuah sungai sebagaimana yang di tuliskan di dalam Alkitab. Semuanya tampak indah dipandang mata. Lalu Allah menjadikan semuanya itu hari ketiga

 
 









  Kemudian Allah menjadikan bintang, bulan dan matahari untuk menguasai siang dan malam. Itulah hari ke empat. 








Kemudian Allah menjadikan segala binatang di laut dan burung-burung di udara.
 Itulah hari kelima




Kemudian Allah menciptakan segala jenis binatang di daratan. 



Pada puncak segalanya di ciptakan-Nya manusia laki-laki dan perempuan. 
Itulah hari keenam

Allah menciptakan manusia dan menempatkan mereka di taman yang telah di sediakan oleh Allah. Dan ditengah-tengah taman itu di tempatkan-Nya pohon pengetahuan yang baik dan yang jahat. 
Dan manusia hidup dengan indahnya di taman Eden, sampai kemudian mereka melanggar apa yang telah di larang oleh Allah kepada mereka. Lalu Allah mengutuk bumi dan segala isinya karena kejahatan manusia. Maka tertutuplah taman Eden dari manusia untuk selama-lamanya sampai waktu yang di tentukan oleh Allah
Kemudian di usir keluar dari taman Eden







Mereka telah dibuang keluar dari taman itu, Gerbang taman itu begitu indah terbuat dari bahan marmer dan di lapisi emas murni dan di jaga oleh dua kerubim pada kiri dan kanan dari gerbang itu. 
Sesungguhnya saya tidak mengerti apa sebenarnya yang ingin Tuhan tunjukkan kepada saya. Saya pun hanya melihat dari kejauhan sama seperti penonton waktu manusia jatuh dalam dosa, karena waktu itu hanya ada manusia dan iblis yang berada di dalam taman eden.
 Keindahan waktu di taman eden tidak pernah dapat di gambarkan hanya bisa di saksikan tanpa ada kata-kata yang bisa menggambarkan semua hal itu.
 Bagi orang yang percaya akan hal ini maka akan berbahagia karena mengetahui perbuatan Allah akan segala hal yang indah. Allah telah menyediakan tempat yang indah di Surga dan di bumi untuk kita semua. Namun semua hal itu butuh perjuangan dan hidup bukan sekedar dari pesta pora dan hura-hura. Hidup ini harus di isi dengan kesenangan ilahi dimana manusia dengan hatinya yang riang gembira melakukan segala pekerjaan Allah. Karena Allah telah menyediakan tempat yang indah dan terbaik bagi seluruh umat manusia yang mau menerima-Nya di dalam hati dan pikirannya serta melakukan segala keinginan Allah Yang Maha Indah.

 Semua hal ini saya tuliskan bukan untuk menyesatkan saudara sekalian. Dan saya tidak menambahkan dan mengurangi apa yang diberitahukan dan di perlihatkan kepada saya. Semuanya sesuai dengan apa yang saya lihat dan saya dengarkan dari Tuhan Allah kita, Allah yang Esa.
Percayala akan segala yang di perbuat oleh Allah dan jangan pernah meragukan apa yang telah Dia perbuat. Amin  

Friday, 20 February 2015

Dasar Dunia Adalah Cinta Allah

Dasar Dunia adalah Cinta Allah


 Allah membentuk dunia berdasarkan Cinta Kasih Allah akan dunia ini
"Yoh 3:16;Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa melainkan beroleh kehidupan yang kekal."
  Dari manakah asal segala yang hidup dan segala yang telah dijadikan? Sebuah pertanyaan yang tidak bisa di jawab dengan akal pikiran manusia dan ilmu pengetahuan yang telah disusun secara berkala di setiap kehidupan manusia. 
 Baik yang bergerak dan hanya diam, baik yang berakal dan tidak berakal, baik yang pandai dan yang bodoh, baik yang terdidik ataupun yang tidak di didik, baik yang hidup dan yang mati. Semuanya tidak ada yang bisa menjawab dari manakah asal kehidupan ini. Hanya Allah sajalah yang bisa menjawab hal itu dan tidak ada satu makhluk pun yang bisa menyelami segala yang telah dijadikan oleh Allah. Semuanya hanya bisa meraih-raih dan menerka.
  Namun hal itu nyata dalam kehidupan ini bahwa setiap yang hidup dan yang mati, baik yang tidak di didik ataupun yang terdidik, baik yang berakal maupun yang tidak berakal, baik yang bergerak dan hanya diam. Semuanya mengetahui kehidupan itu telah di jadikan oleh Allah tapi tidak mengetahui bagaimanakah Allah telah membuat semua hal ajaib itu.
  Cinta Allah itu begitu besar sehingga Allah mewujudkan semuanya dalam Maha Karya penciptaan. Allah begitu mencintai segala ciptaan-Nya, Dia sendiri begitu Adil dalam Hukum-Nya. Tidak ada yang di beda-bedakan oleh Allah. Semuanya jadi oleh karena Cinta, Kasih dan Hukum Allah. Semuanya adalah untuk diri-Nya. 
 Jika seseorang memahami akan Kasih Allah maka orang tersebut sudah memahami arti dari penciptaan dirinya oleh Allah. Terkadang manusia tidak memahami arti dari adanya dirinya didalam dunia. Semuanya mengeluh akan segala hal yang telah di perbuat Allah. Semuanya buta dan mulai menyalahkan Allah, mengapa mesti begini, mengapa mesti begitu, mengapa harus terjadi dan mengapa tidak terjadi. Semuanya hanya mengharapkan kebaikan bagi dirinya tanpa memahami arti kehadiran dari dirinya di dunia ini.
  Manusia selalu bertanya mengapa harus ada kebaikan dan mengapa harus ada kejahatan. Mengapa ada terang dan mengapa ada gelap, mengapa ada dosa dan mengapa ada kesucian, mengapa Allah menjadikan semuanya itu? Mengapa harus ada iblis? Bukankah, tidak ada seorangpun yang mengetahui semua hal ini? Walaupun mereka mengetahui akan segala hal ini tapi mereka tidak dapat menyelami pikiran dari Allah tanpa Allah menerangkan kepada mereka dengan Roh Kudus.
  Semua hal ini akan menjadi rahasia dari Allah dan Allah akan membukakan pada saatnya yang telah di tentukan. Meskipun seluruh manusia di Surga tahu akan hal ini tapi mereka tidak bisa mengatakannya. Meskipun seluruh malaikat dan penghuni surga lainnya tau mereka tidak bisa menyampaikannya. Karena semua hal ini adalah ketetapan yang telah di rahasiakan Allah sampai saatnya tiba. 
   Tapi jika Allah memberikan kepada seseorang yang dikehendaki-Nya untuk dibukakan maka orang itu akan mengetahui mengapa Allah menjadikan semua hal itu. Allah tidak pernah membuat segala hal di dunia ini tidak seturut dengan keinginan-Nya. Dan jangan pernah menuduh bahkan menghujat Allah akan segala yang telah dibuat Allah. Makhluk yang seperti ini yang akan di musnahkan oleh Allah. Jika saudara tidak mengetahui akan hal itu, janganlah mencoba untuk memikirkannya, sebab hanya akan membuat seseorang akan tersesat dalam pikirannya.
   Jika engkau membuat dirimu seakan-akan mengerti dalam pengertian yang begitu luas, maka lebih baik engkau meminum lautan dari pada harus menyelami pikiran Allah yang Maha Agung yang tiada berpangkal dan berujung. Lebih baik bagi seorang manusia untuk mengambil air di gelas dan meminumnya dari pada harus meminum seluruh lautan yang luas. 
   Tujuan dari semua hal ialah Cinta yang menjadi dasar dari segala sesuatu, Cinta yang begitu besar sehingga bisa menjadikan sesuatu.  Dari manakah datangnya angin dan begitu pula kepergiannya. Dapat kah seorang manusia bisa mengetahui banyaknya bintang di langit dan berapa butirkah pasir di lautan. Keterbatasan manusialah yang membuat semua hal itu tidak bisa di lakukan. Tapi dalam Cinta Allah saja manusia dapat mengerti mengapa hal ini dan itu bisa ada dalam alam ini.
  Allah memakai seluruh hal untuk menyatakan Cinta-Nya kepada setiap makhluk. Baik dan buruk dipakai-Nya agar nyatalah Cinta-Nya kepada makhluk ciptaan-Nya. Jika seseorang di berikan kehidupan sebagai pengemis dan seorang yang lainnya kaya raya, maka apakah yang akan terjadi ketika salah satu hal itu dihilangkan? Apakah dengan menghilangnya pengemis maka yang kaya raya itu akan di sebut kaya raya lagi? ataukah menghilangnya kaya raya lalu yang lain dikatakan pengemis lagi?. Tentunya semua hal itu di berikan untuk menyatakan suatu warna kehidupan bagi alam ini. Tidak mungkin dikatakan putih jikalau semua hal hanya ada putih, dan  begitu juga sebaliknya. 
   Perbandingan yang ada di jadikan-Nya agar semua makhluk memahami apa arti dari kehidupan ini. Allah menginginkan sebuah Cinta yang ada pada setiap makhluk-Nya, hanya untuk diri-Nya sendiri. Allah ingin setiap makhluk-Nya menyadari hanya Dia lah satu-satunya Penolong, Pencipta, Penebus, Pengampun dan segala hal yang melekat kepada Allah sehingga diri-Nya adalah Allah satu-satunya. Tdakkah hal ini adalah sesuatu yang di luar nalar pemikiran manusia?
  Dapatkah makhluk menciptakan makhluk? Allah menciptakan hewan, dapatkah manusia menciptakan hewan? Hanya ada satu yang seperti itu, yaitu diri-Nya sendiri dalam wujud lain. Dialah yang menjadi manusia yang di sebut sebagai Penebus. Dapatkah seseorang menebus orang lain yang tidak di kenalnya? Mengapa pikiran manusia terlalu sempit untuk hal-hal sorgawi? Apakah keterbatasan manusia ataukah tidak adanya Cinta Allah dalam diri manusia itu sendiri? 
   Carilah mengerti apa yang Allah maksudkan dalam setiap tindakan-Nya, karena begitu engkau mendapati maksud dari Allah maka engkau akan kagum akan segala hal yang di perbuat oleh Allah. Allah memberikan kamu siksaan agar kamu datang kepada Allah yang adalah Bapa, dan mengakui kekuasaannya yang adalah Anak, dan menerima kuasa-Nya dalam Roh Kudus. semuanya itu akan ditambahkan bagimu sebagaimana janji Allah dalam Alkitab yang adalah isi dari segala hal yang telah Allah perbuat di bumi ini. 
   Sesungguhnya hanya Cinta Allah saja yang bisa membawa engkau ke dalam surga. Rahasia dari segala hal yang ada di alam ini adalah Cinta Allah yang sejati untuk mendidik, mengajar, memberi keselamatan dan memberikan pernyataan bahwa satu-satunya Allah hanyalah diri-Nya sendiri dan tidak ada yang lain. Carilah Tuhan maka kamu akan hidup. Amin 

Monday, 16 February 2015

Misteri Karya Allah


    Begitu banyak karya Allah untuk manusia sejak langit dan bumi di ciptakan. Tetapi manusia tidak mengetahui akan tiap karya Allah yang telah Allah perbuat. Semua ini memang di catat oleh Alkitab tetapi banyak dari catatan-catatan tersebut masih membutuhkan pembuktian atau penggenapan akan segala nubuatan dan Firman dan segalah kejadian yang terjadi di masa lalu, sekarang atau pun di masa depan. Manusia sering kali salah menterjemahkan dan salah paham dengan segala penulisan itu sehingga mereka tersesat dengan ayat-ayat Alkitab tersebut. Tidak hanya orang awam atau orang yang di luar kristen tetapi juga orang yang di dalam kristen. Itu semua di karena kan oleh karena tidak ada bimbingan dari Roh Kudus sehingga yang ada ialah roh jahat yang mengartikannya bagi manusia atapun manusia itu tidak akan paham mengenai hal-hal yang di catat oleh Alkitab. 
 Banyak yang menafsirkan secara sembarangan tentang hal ini. Dengan berkembangnya IPTEK sekarang sehingga berdasarkan IPTEK manusia mengartikan terjemahan Alkitab sehingga mereka memerlukan bukti barulah mereka percaya akan Alkitab. Terjebak dalam kesesatan yang tidak bisa di lepaskan dari dalam pikiran mereka sendiri sehingga menimbulkan berbagai-bagai tanggapan yang membuat orang lain lebih tersesat dalam pikirannya yang sesat. Ini sama sekali bukanlah karya Roh Kudus tetapi kerja usaha setan yang menyesatkan manusia agar manusia tidak bisa mengenal Allah. 
 Dari zaman manusia ada pertama di bumi, iblis pun selalu berusaha untuk menyesatkan manusia dengan berbagai-bagai cara. Sehingga timbul lah berbagai-bagai ilmu dan agama serta pengajaran-pengajaran mengenai ilah-ilah lain. Dan akhirnya timbulah perbantahan akan Alkitab dan banyak orang akan tersesat akan hal ini. Banyak yang mempertanyakan tentang Alkitab dan keaslian Alkitab, apakah sesuai dengan kenyataan sejarah ataukah hanya karangan semata dari begitu banyak orang. Beginilah sikap orang yang pada akhir zaman. 
  Karya Allah tidak akan hilang begitu saja dari Alkitab, tetap masih ada dan akan ada sampai akhir zaman. Begitu banyak karya Allah sampai sebagian dari pada karya itu tidak bisa di catat dalam Alkitab dan masih menjadi misteri sampai sekarang dan nanti akan di perlihatkan jikalau sudah tiba saatnya. Inilah yang di nyatakan kepada Alkitab dimana akan masih ada kitab yang akan di bukakan bagi kita semua. Begitu juga dengan karya Allah mengenai keselamatan manusia. Banyak upaya untuk dapat menyelamatkan manusia dari dosa yang harus di hukum oleh Hakim.
   Allah senantiasa untuk mengirim utusan-Nya baik itu malaikat maupun Anak-Nya sendiri untuk memperlihatkan karya Allah yang begitu besar bagi manusia. Malaikat yang telah ada sejak surga itu ada, telah turun ke dalam dunia manusia untuk mengingatkan bahkan untuk menunjukkan apa yang harus di perbuat oleh manusia untuk memuliakan Allah dalam segala hal. Manusia seringkali tidak menyadari akan hal ini bahkan melalui Anak-Nya manusia di selamatkan, manusia seringkali mengingkari akan hal ini. Mereka masih berbuat dosa dan tidak mau kembali kepada Allah. Banyak hal yang telah di kerjakan oleh Allah dengan Roh Kudus sampai akhir zaman. Karya Allah yang besar itu seringkali di nyatakan dengan penglihatan-penglihatan dari saksi mata mengenai surga dan bahkan saksi-saksi yang lain yang menyatakan kesembuhan, penyelamatan, pemulihan dan masih banyak hal lain yang telah di nyatakan. Tetapi manusia masih saja tidak percaya akan hal ini meskipun mujizat telah di terima oleh dirinya dan hal ini menyatakan betapa kuatnya roh jahat bekerja di dalam daging manusia dan berusaha mematikan manusia baik dengan hati, akal dan jiwa manusia itu sendiri. 
   Meskipun Tuhan telah menyatakan dirinya kepada manusia dan menyelamatkan manusia, tetap saja manusia tidak dapat mengimani semua ini adalah suatu kenyataan. Tuhan telah datang dan menjadi manusia, Sang Raja telah turun ke bumi untuk menjadi manusia tetapi tidak ada yang menyambutnya sama seperti seorang raja. Dunia seakan-akan ingin menutupi akan segala kebenaran dan memang pada kenyataannya dunia menutupi akan segala hal itu. Iblis adalah dunia itu sendiri karena dia telah dilemparkan kedalam dunia ini karena dosa-dosanya. 
   Yesus datang untuk menyelamatkan manusia,karena itu Dia harus mati di kayu salib agar darah-Nya jatuh kedalam tanah dan menyucikan bumi beserta isinya. Pada waktu meninggalnya sang Anak maka diri-Nya turun kedalam kerajaan maut dimana iblis membelenggu manusia-manusia yang ada didalam-Nya dan karena itu Dia yang berbentuk Roh menginjili mereka yang terbelenggu dan siapa yang percaya kepada injil yang oleh karenanya kita ditebus maka kita akan menerima upah kita. Allah telah turun dan karena itulah mengapa Allah perlu membuat suatu karya yang besar dan mahal. Hanya untuk manusia yang adalah makhluk kesayangan-Nya. 
   Yesus Kristus adalah Firman Tuhan yang hidup yang berasal dari Bapa itu sendiri. Firman ini tadinya tidak memiliki bentuk karena hanya ada satu wadah saja untuk Firman tersebut yaitu diri-Nya sendiri yang bertaktah. Dan demi keselamatan manusia maka Firman itu harus mengambil bentuk manusia agar dunia ini dapat disucikan dengan darah-Nya. Setalah Firman ini memiliki tubuh maka secara langsung Dia yang tadi-Nya satu dengan Bapa kini terpisah dan berubah menjadi Anak karena diri-Nya telah dilahirkan dan oleh karena itu Allah menjadi Bapa karena bagian dari diri-Nya telah dilahirkan di dunia. Sangat sulit untuk menggambarkan hal ini dalam bahasa manusia, sekalipun kita telah melihat dan mendengar tetapi sangatlah sulit untuk kita selami segala pemikiran Allah sesuai Pengk:8.
   Sekalipun saya telah memiliki hikmat yang berasal dari Allah namun saya tidak dapat menyelami segala hal yang diperbuat oleh Allah. Semuanya akan sia-sia ketika kita menganggap bahwa kita mengetahui segala hal tapi kita tidak dapat mengartikannya. 
   Semua orang yang dikaruniakan Roh Kudus pasti telah melihat apa yang dilakukan oleh Allah kepada manusia karena Roh Kudus adalah pembimbing di jalan kegelapan dan Firman Tuhan adalah penerang dan tujuan kita hanya ada satu yaitu kepada Rumah Bapa yang di Surga.

Pahamilah dan bukalah pikiranmu dengan segala hal-hal Surgawi dan mintalah kepada Bapa-mu yang di Surga agar engkau di sertai-Nya selalu. Dan ingatlah satu hal yang paling penting, bahwa Dosa-dosamu telah di ampuni oleh darah Anak domba Allah yang Maha Kudus. 
Amin

TENTARA ALLAH


   Tentara Allah adalah prajurit yang telah di persiapkan untuk peperangan roh
   Tentara-tentara ini akan mengusir segala iblis, setan dan hantu di dalam nama Sang Anak yaitu Tuhan kita Yesus Kristus. Tentara-tentara ini akan ada di tengah-tengah manusia dan akan berperang bersama tentara-tentara Allah dari pihak manusia. Tetapi manusia itu lemah karena yang lebih berkuasa ialah daging dari pada Roh Kudus. Manusia seringkali melepas baju zirahnya dan pedangnya karena kedagingan. 
    Semua hal yang menyangkut dengan kedagingan di sebabkan oleh iblis, sebenarnya manusia tidak akan menyadari hal-hal yang menyangkut kedagingan. Daging berarti hasrat atau keinginan ataupun kebutuhan. Secara harafiah berarti nafsu akan kebutuhan primer manusia itu sendiri. Banyak hal yang terjadi menyangkut kedagingan tetapi manusia selalu beranggapan bahwa hal itu wajar dan biasa saja. Contohnya, soal kecil seperti makan, dalam hal makan telah ditentukan kepada semua manusia tapi karena nafsu manusia sehingga manusia menginginkan sesuatu yang lebih dari makanan tersebut seperti, rasa, porsi dan keuntungan dari makanan tersebut. Ini semua tidak lepas dari nafsu kedagingan yang menguasai tubuh manusia.
    Anak-anak manusia diberikan perintah untuk puasa, dan seringkali manusia juga tidak mengerti apa maksud Tuhan untuk memberikan perintah seperti itu. Ada yang menyangka bahwa dengn puasa bisa mendekatkan kepada Tuhan, ada juga yang menyangka bahwa dengan puasa kita bisa selamat dari dosa. Sebenarnya arti puasa itu sendiri ialah menekan nafsu kedagingan dan puasa tidak haruslah kepada makanan dan minuman tapi puasa lebih kepada keinginan semata. Dengan kita belajar untuk mengendalikan segala hawa nafsu kita, Kita belajar untuk mengendalikan keinginan kita dan keinginan kita itu begitu banyak dan seringkali tidak merasa puas dengan apa yang kita punya sehingga nafsu menguasai diri kita seutuhnya. 
    Sebelum seseorang masuk ke tahap hidup secarah roh atau dikendalikan secara roh maka manusia tersebut harus menguasai terlebih dahulu hawa nafsunya sendiri. Dan roh yang dimaksudkan disini ialah Roh Kudus atau Roh yang keluar dari dalam diri Allah itu sendiri.
    Sejarah penciptaan manusia sendiri menyatakan bahwa Allah meniupkan nafas-Nya yang adalah Roh Kudus sehingga manusia itu hidup Kudus dan dikendalikan oleh Roh Kudus.Kita akan membedakan dan menyamakan antara Roh Allah dan Roh Allah yang berada di dalam diri manusia;
  1. Roh Allah: Roh Allah ialah Roh yang keluar dari dalam diri Allah itu sendiri dan membentuk diri-Nya sendiri dalam wujud Roh (angin). Roh Allah sebenarnya adalah Keinginan atau hasrat dari Allah sendiri untuk senantiasa berada disegala ruang dan waktu atau yang di kenal dengan Omni Present. Allah yang adalah Roh adalah Ia yang tidak terlihat dan berada disegala ruang dan waktu atau yang memenuhi akan segala hal. Dari Roh timbulah segala yang bergerak,bernafas dan yang berkehendak untuk hidup sesuai dengan kemauan Allah. Roh Allah sendiri tidak mampu dilihat baik oleh manusia, malaikat ataupun segala ciptaan-Nya karena hanya Allah saja yang mampu melihat diri-Nya sendiri. Berbeda dengan ajaran-ajaran yang lain di luar Kristen karena tidak ada yang mampu menjelaskan akan hal ini kepada mereka. Roh Allah ini sangat mempengaruhi akan segala hal tapi didalam cerita kehidupan manusia itu sendiri terdapat sebuah pertanyaan yang sampai kini hanya Allah sendiri yang mampu menjawabnya dan hanya kepada orang tertentu diberitahukan-Nya hal ini. Dan saya dalam hal ini tidak mengetahui apa-apa,karena semua ini hanya berkat karunia Allah sendiri yang diberikan kepada saya untuk menyampaikan kepada orang lain. Inilah jawaban atas pertanyaan itu sendiri yaitu kenapa Roh Kudus yang mengendalikan manusia dan para makhluk lain bisa meninggalkan makhluk itu dan makhluk itu masuk dalam dosa. Jawabannya sesuai dengan apa yang di jelaskan kepada saya yaitu; Bahwa pada dasarnya Allah menginginkan agar makhluk-Nya itu bebas dan menikmati segala yang ada, dan pada dasarnya Allah memberikan Roh-Nya agar makhluk itu ada, karena segala hal yang tidak mempunyai Roh maka hal itu adalah mati. Ketika manusia kehilangan Roh Kudus maka manusia itu mati,sesuai dengan Kitab Kejadian. Allah memberikan kebebasan kepada manusia untuk menentukan apa yang jadi pilihannya, jikalau Allah tidak memberikan kebebasan kepada semua makhluk maka makhluk itu tidak berhak hidup dan ini bertolak belakang dengan Maha Kasih Allah. Jadi singkatnya,Roh Allah ialah Angin atau sesuatu yang tidak dapat dilihat oleh apapun kecuali diri-Nya dan Roh lah yang membentuk semua dasar kehidupan dan Roh yang mengendalikan segala keinginan dan kehidupan tapi Allah memberikan kebebasan untuk memilih.
  2. Roh Allah yang ada pada manusia; Roh Allah yang ada pada manusia ialah Roh yang ditiupkan masuk kedalam tubuh manusia. Roh ini memenuhi segala yang ada pada manusia, Roh inilah yang mengendalikan segala nafsu manusia sesuai dengan yang Allah inginkan tapi Roh ini tidak memberikan penekanan kepada manusia agar manusia dapat melakukan segala yang dikehendaki oleh Allah tapi seperti sifat dari Allah itu sendiri dimana diri-Nya menghendaki agar makhluk-Nya bebas memilih. Ketika manusia kehilangan akan Roh Kudus itu sendiri dan terombang-ambing oleh segala macam roh maka yang timbul di dalam diri manusia itu sendiri adalah roh dari dunia ini dimana roh ini berasal dari iblis. Ketika Kristus belum datang kedalam dunia, hanya manusia tertentu saja yang menerima jamahan Roh Kudus dan tidak semua manusia dengan mudahnya menerima Roh Kudus kembali karena Roh Kudus jijik dengan kehidupan manusia maka Allah hanya memilih orang-orang yang bisa menerima Roh Kudus ini. Dan hal ini juga dapat menjelaskan kenapa orang diluar Israel bisa menerima Roh Kudus. Setalah kedatangan Kristus pertama kali adalah untuk menyucikan bumi ini kembali agar Roh Kudus itu turun kesetiap manusia secara cuma-cuma dan Roh Allah tidak jijik kepada manusia dan jika Kristus tidaklah mati maka percuma semuanya itu karena tidak ada penyucian didalam dunia dan segala yang haram tetaplah haram. Dan sebenarnya sejak pertama kali manusia tidak memakan makanan haram dan halal karena yang dimaksud dengan haram dan halal adalah daging hewan. Dan sebenarnya dari pertama kalinya manusia hanya makan tumbuh-tumbuhan dan bukan hewan. Jikalau dari pertama kali Allah membolehkan manusia memakan hewan maka seterusnya tidak bisa, dan itu semua karena Roh Kudus, karena manusia telah jatuh dalam dosa dan matanya memandang hewan sebagai makanan maka terjadilah dosa. Karena itu juga Allah menurunkan 10 Hukum Taurat dimana tidak boleh membunuh, lalu mengapa manusia masih membunuh hewan sebagai bahan makanan? Tidak kah setiap harinya manusia melanggar 10 Hukum Taurat? Inilah alasannya Yesus memberikan Hukum Kasih supaya segala dosa oleh hukum Taurat dijadikan Hukum Kasih agar oleh Kasih sajalah kita bisa melakukan Hukum Taurat, dan oleh karena itu tidak ada lagi yang haram dan halal. Roh Kudus adalah kasih sehingga dengan memiliki Kasih saudara sekalian sudah memiliki Roh Kudus dan sekalipun kita memiliki kasih tapi kita tidak mengimani Dia yang telah menyucikan kita maka semuanya percuma karena Kasih saja tidak cukup untuk membawa kita ke Surga, Hanya oleh kasih Karunia Allah sendiri dan bukan kasih manusia sehingga manusia bisa sampai ke Surga.  
   Inilah segala persyaratan agar kita berubah menjadi tentara Allah Yang Maha Kudus. Jika kita menjadi tentara Allah maka kita harus hidup didalam Roh Allah sehingga kita diberikan kekuatan untuk menghancurkan musuh kita yaitu iblis. Iblis masuk kedalam diri manusia dan menjadikan manusia sebagai tempat perlindungan dari Allah. Karena iblis tau bahwa Allah sangat mengasihi manusia sehingga manusia dijadikan tameng untuk berlindung dari murka Allah. Manusia harus melawan dirinya sendiri yaitu segala hawa nafsu dunia ini agar manusia itu bisa menolong orang lain. Jikalau manusia itu tidak melawan hawa nafsu dunia ini maka dirinya juga tidak mampu untuk melawan iblis yang berada dalam diri manusia lain.
Terimalah segala Karunia Roh Kudus yang oleh Yesus Kristus kita semua diselamatkan dan oleh karena Bapa di Surga yang penuh dengan kasih sehingga kita bisa dibenarkan. Amin  

Saturday, 14 February 2015

Malaikat Tuhan

Malaikat Tuhan

  Malaikat Tuhan sering disebutkan dalam Alkitab dalam PL paling tidak ada 108 kali dan 165 kali di PB menurut (Chafer, Systematic Theology, II, 3). Memang sejak dari pertama kali manusia dijadikan oleh Allah, sudah ada malaikat yang ada bersama-sama dengan manusia. Karena Allah menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Allah sendiri. Jika saudara membaca artikel saya yang sebelumnya dimana saya menerangkan akan penciptaan malaikat sesuai dengan apa yang diperlihatkan kepada saya, maka saudara akan mengerti asal usul malaikat.
  Pada penulisan saya yang sebelumnya Allah menciptakan malaikat dari kehampaan atau ketiadaan dan kemudian diberi-Nya sinar kemuliaan dari diri-Nya. Disini kita bisa lihat perbedaan penciptaan malaikat dan manusia. Manusia dibuat dari tanah liat sebagai cangkang dari manusia, sedangkan malaikat dari sesuatu yang tidak berasal usul. Kemudian manusia diberi nafas dari Allah sendiri dan malaikat diberi sinar kemuliaan Allah yang menunjukkan kekuatan Allah itu sendiri. Berdasarkan asal dari isi dalam kedua makhluk ini maka terlihat perbedaannya, yaitu manusia berasal dari dalam tubuh Allah itu sendiri dan malaikat berasal dari luar tubuh Allah. Karena hal ini juga bisa membuktikan bahwa pada dasarnya derajat manusia itu diatas malaikat tapi manusia tidak bisa melakukan seperti yang malaikat lakukan karena manusia masih berada dalam tubuh atau cangkangnya.
  Ketika Roh Allah ditiupakan kedalam tubuh manusia maka dengan sendirinya manusia juga mempunyai sinar kemuliaan Allah yang menutupi seluruh tubuhnya. Maka hal ini menandakan adanya malaikat disamping manusia itu sebagai penolong ataupun penjaga manusia ataupun bisa dikatakan teman dari manusia, tetapi Allah melihat segala hal itu tidaklah sepadan dengan manusia. Maka Allah menciptakan manusia yang lain sebagai penolong yang sepadan sebagaimana yang di catat dalam kitab kejadian 2. Maka inilah fungsi sebenarnya dari malaikat yaitu sebagai penolong atau penjaga ataupun teman daripada manusia yang sesuai dengan Firman yang telah Allah perdengarkan kepada semua makhluk, dimana manusia adalah kawan sekerja Allah yang merupakan perwujudan dari Allah itu sendiri sehingga malaikat haruslah tunduk dan patuh terhadap perintah Allah dan manusia tapi yang lebih utama ialah Allah saja. Dan ketika manusia kehilangan Roh Kudus dan kemuliaannya sebagai raja kecil maka hilanglah segala hak dari dalam dirinya, begitu juga dengan teman yang telah diberikan kepadanya kecuali dirinya sendiri dan dirinya yang lain yaitu perempuan. 
 Kita kembali kepada pokok bahasan kita yang sebenarnya. Malaikat yang telah diberikan itu kembali ke surga meninggalkan manusia tapi bukan untuk selamanya, karena Allah telah berencana untuk mengembalikan kembali kemuliaan manusia tersebut. Karena cinta kasih Allah kepada manusia yang merupakan gambaran dari diri-Nya sendiri maka timbullah Maha Karya Penyelamatan Allah yang sempurna. 
 Ketika Malaikat ini bersama-sama dengan Allah dengan Allah di Surga maka Allah telah membagi mereka sebelumnya dengan menurut bagian mereka masing-masing dan Allah membagi mereka sebelum manusia ada. Terdapat 3 pembagian sesuai dengan pendahulu malaikat dimana yang terlebih dahulu dijadikan atau diciptakan oleh Allah ada 3 malaikat utama yaitu yang pertama ialah si paling tua dalam susunan penciptaan makhluk hidup yaitu malaikat terkutuk atau lucifer, dan yang kedua ialah Gabriel dan yang ketiga ialah Mikael. Dari ketiga malaikat ini masing-masing mempunyai kekuatan mereka masing-masing lucifer mewakili keinginan atau hasrat, gabriel mewakili pikiran atau jiwa dan yang terakhir Mikael mewakili kekuatan atau tubuh. Jadi pembagian dari malaikat-malaikat ini mewakili 3 Hakikat dari Allah itu sendiri, sehingga mereka bisa mempengaruhi akan segala makhluk yang ada untuk menyembah Allah. Ketika malaikat yang tua melanggar akan segala peraturan Allah dan menjadi musuh Allah maka ia masih bisa memakai kekuatannya sesuai dengan tulisan yang saya terangkan yang lalu. Dikarenakan kekuatan surga mewakili 3 pembagian ini maka 1/3 kekuatan surga mengikuti sih terkutuk jatuh dalam dosa dan begitu banyak pengikutnya yang mengikuti dirinya. 
  Dan mengenai malaikat Tuhan sebagai mana pokok bahasan kita disini dan sesuai dengan apa yang saya terima dari Tuhan Allah kita dimana saya diterangkan mengenai apa yang dimaksud dengan malaikat Tuhan. Malaikat Tuhan ialah malaikat yang khusus untuk membawa Firman Tuhan dimana sesuai dengan nama-Nya yaitu Tuhan yang dalam bahasa melayu diterjemahkan berarti Penyuruh atau yang Mengutus. Maka kesimpulan pengertian dari malaikat Tuhan ialah malaikat yang didalamnya mengandung unsur Ilahi untuk menyampaikan Suruhan tersebut atau perintah yang harus ditaati. Ketika saya mendapat penglihatan dimana saya sebagaimana yang saya beri kesaksian adalah salah satu dari penghulu malaikat tersebut. Dimana Allah berFirman dan Firman itu keluar dari mulut Allah yang kemudian kita ketahui adalah Bapa dalam sebutan Anak-Nya untuk Allah itu sendiri. Firman tersebut berwujud seperti Bapa dan merupakan Bapa itu sendiri yang mengambil hak ketidakterikatan dengan taktah-Nya masuk kedalam malaikat melalui mulut malaikat itu sendiri dan berkuasa sepenuhnya dalam diri malaikat tersebut. Yang setahu saya hanya ada 3 malaikat yang bisa membawa Firman Allah yang adalah Hukum yaitu sih yang paling tua, Gabriel dan Mikael. 
  ketika saya pergi ke surga karena saya sering tidak tahan akan dunia ini, dan saya merasa diri saya kosong dan perlu datang kepada Bapa,tapi saya tidak sepenuhnya bisa datang kepada Bapa dengan begitu saja saya harus minta pertolongan kepada Anak-Nya. Itu semua dikarenakan saya masih berada dalam tubuh manusia dan masih terikat oleh kedagingan saya. Ketika saya sampai,saya menangis kemudian saya menyembah Allah dan berbicara kepada Yesus. Saya berjalan turun dari tangga taktah Allah, lalu saya belok kearah kanan dari taktah Allah. Dan saya mendapati Tuhan kita Yesus sedang menanti saya, kemudian dengan sendirinya saya berlutut dihadapan Yesus dan mencium kaki-Nya. Kemudian tanpa saya sadari bahwa ketika saya mencium kaki-Nya dan Yesus masuk kedalam tubuh saya. Barulah saya sadar bahwa begitulah cara-Nya Firman di beritakan kepada semua makhluk. Ini bukanlah berdasarkan karangan pikiran saya tapi semuanya berdasarkan rancangan Allah kepada semua manusia dan saya tidak mengada-ngada soal ini. 
 Saudara sekalian yang membaca artikel saya, bisa mengatakan saya gila dan sebagaimanya tapi, segala kesaksian yang saya terima ini haruslah saya tuliskan untuk dijadikan peringatan bagi semua umat manusia. Saya tidak menganggap diri saya spesial karena saya hanya alas kaki Allah dan bukanlah yang dipuji dan harus dipuja, semuanya akan sia-sia ketika saudara menganggap saya spesial. Saudara haruslah menganggap saya sebagai rekan saudara dan bukan yang lebih tinggi dari saudara karena saya berasal dari atas tetapi saya adalah hal yang di tugaskan Allah bagi karya keselamatan bagi manusia oleh karena Putra-Nya telah datang menebus. Sungguh tidak ada yang lebih mulia dari pada Tuhan Allah kita yang adalah kesatuan dari Firman dan Roh dalam Tubuh yang Kudus yang Mulia. 
 Ingatlah segala hal ini haruslah saudara imani karena saya merupakan saksi untuk kemuliaan Surga. Percayalah kepada Alkitab dan segala perbuatan Allah kepada manusia dan percaya jugalah kepada Anak-Nya yang oleh karena diri-Nya kita menjadi selamat dan juga kepada Roh Kudus yang adalah penguat Iman kita kepada Allah kita. Akhirnya segala hal in telah dimateraikan oleh Allah sebagai suatu kebenaran bagi seluruh umat manusia.
Syaalom...Eloihim...