Friday, 20 February 2015

Dasar Dunia Adalah Cinta Allah

Dasar Dunia adalah Cinta Allah


 Allah membentuk dunia berdasarkan Cinta Kasih Allah akan dunia ini
"Yoh 3:16;Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa melainkan beroleh kehidupan yang kekal."
  Dari manakah asal segala yang hidup dan segala yang telah dijadikan? Sebuah pertanyaan yang tidak bisa di jawab dengan akal pikiran manusia dan ilmu pengetahuan yang telah disusun secara berkala di setiap kehidupan manusia. 
 Baik yang bergerak dan hanya diam, baik yang berakal dan tidak berakal, baik yang pandai dan yang bodoh, baik yang terdidik ataupun yang tidak di didik, baik yang hidup dan yang mati. Semuanya tidak ada yang bisa menjawab dari manakah asal kehidupan ini. Hanya Allah sajalah yang bisa menjawab hal itu dan tidak ada satu makhluk pun yang bisa menyelami segala yang telah dijadikan oleh Allah. Semuanya hanya bisa meraih-raih dan menerka.
  Namun hal itu nyata dalam kehidupan ini bahwa setiap yang hidup dan yang mati, baik yang tidak di didik ataupun yang terdidik, baik yang berakal maupun yang tidak berakal, baik yang bergerak dan hanya diam. Semuanya mengetahui kehidupan itu telah di jadikan oleh Allah tapi tidak mengetahui bagaimanakah Allah telah membuat semua hal ajaib itu.
  Cinta Allah itu begitu besar sehingga Allah mewujudkan semuanya dalam Maha Karya penciptaan. Allah begitu mencintai segala ciptaan-Nya, Dia sendiri begitu Adil dalam Hukum-Nya. Tidak ada yang di beda-bedakan oleh Allah. Semuanya jadi oleh karena Cinta, Kasih dan Hukum Allah. Semuanya adalah untuk diri-Nya. 
 Jika seseorang memahami akan Kasih Allah maka orang tersebut sudah memahami arti dari penciptaan dirinya oleh Allah. Terkadang manusia tidak memahami arti dari adanya dirinya didalam dunia. Semuanya mengeluh akan segala hal yang telah di perbuat Allah. Semuanya buta dan mulai menyalahkan Allah, mengapa mesti begini, mengapa mesti begitu, mengapa harus terjadi dan mengapa tidak terjadi. Semuanya hanya mengharapkan kebaikan bagi dirinya tanpa memahami arti kehadiran dari dirinya di dunia ini.
  Manusia selalu bertanya mengapa harus ada kebaikan dan mengapa harus ada kejahatan. Mengapa ada terang dan mengapa ada gelap, mengapa ada dosa dan mengapa ada kesucian, mengapa Allah menjadikan semuanya itu? Mengapa harus ada iblis? Bukankah, tidak ada seorangpun yang mengetahui semua hal ini? Walaupun mereka mengetahui akan segala hal ini tapi mereka tidak dapat menyelami pikiran dari Allah tanpa Allah menerangkan kepada mereka dengan Roh Kudus.
  Semua hal ini akan menjadi rahasia dari Allah dan Allah akan membukakan pada saatnya yang telah di tentukan. Meskipun seluruh manusia di Surga tahu akan hal ini tapi mereka tidak bisa mengatakannya. Meskipun seluruh malaikat dan penghuni surga lainnya tau mereka tidak bisa menyampaikannya. Karena semua hal ini adalah ketetapan yang telah di rahasiakan Allah sampai saatnya tiba. 
   Tapi jika Allah memberikan kepada seseorang yang dikehendaki-Nya untuk dibukakan maka orang itu akan mengetahui mengapa Allah menjadikan semua hal itu. Allah tidak pernah membuat segala hal di dunia ini tidak seturut dengan keinginan-Nya. Dan jangan pernah menuduh bahkan menghujat Allah akan segala yang telah dibuat Allah. Makhluk yang seperti ini yang akan di musnahkan oleh Allah. Jika saudara tidak mengetahui akan hal itu, janganlah mencoba untuk memikirkannya, sebab hanya akan membuat seseorang akan tersesat dalam pikirannya.
   Jika engkau membuat dirimu seakan-akan mengerti dalam pengertian yang begitu luas, maka lebih baik engkau meminum lautan dari pada harus menyelami pikiran Allah yang Maha Agung yang tiada berpangkal dan berujung. Lebih baik bagi seorang manusia untuk mengambil air di gelas dan meminumnya dari pada harus meminum seluruh lautan yang luas. 
   Tujuan dari semua hal ialah Cinta yang menjadi dasar dari segala sesuatu, Cinta yang begitu besar sehingga bisa menjadikan sesuatu.  Dari manakah datangnya angin dan begitu pula kepergiannya. Dapat kah seorang manusia bisa mengetahui banyaknya bintang di langit dan berapa butirkah pasir di lautan. Keterbatasan manusialah yang membuat semua hal itu tidak bisa di lakukan. Tapi dalam Cinta Allah saja manusia dapat mengerti mengapa hal ini dan itu bisa ada dalam alam ini.
  Allah memakai seluruh hal untuk menyatakan Cinta-Nya kepada setiap makhluk. Baik dan buruk dipakai-Nya agar nyatalah Cinta-Nya kepada makhluk ciptaan-Nya. Jika seseorang di berikan kehidupan sebagai pengemis dan seorang yang lainnya kaya raya, maka apakah yang akan terjadi ketika salah satu hal itu dihilangkan? Apakah dengan menghilangnya pengemis maka yang kaya raya itu akan di sebut kaya raya lagi? ataukah menghilangnya kaya raya lalu yang lain dikatakan pengemis lagi?. Tentunya semua hal itu di berikan untuk menyatakan suatu warna kehidupan bagi alam ini. Tidak mungkin dikatakan putih jikalau semua hal hanya ada putih, dan  begitu juga sebaliknya. 
   Perbandingan yang ada di jadikan-Nya agar semua makhluk memahami apa arti dari kehidupan ini. Allah menginginkan sebuah Cinta yang ada pada setiap makhluk-Nya, hanya untuk diri-Nya sendiri. Allah ingin setiap makhluk-Nya menyadari hanya Dia lah satu-satunya Penolong, Pencipta, Penebus, Pengampun dan segala hal yang melekat kepada Allah sehingga diri-Nya adalah Allah satu-satunya. Tdakkah hal ini adalah sesuatu yang di luar nalar pemikiran manusia?
  Dapatkah makhluk menciptakan makhluk? Allah menciptakan hewan, dapatkah manusia menciptakan hewan? Hanya ada satu yang seperti itu, yaitu diri-Nya sendiri dalam wujud lain. Dialah yang menjadi manusia yang di sebut sebagai Penebus. Dapatkah seseorang menebus orang lain yang tidak di kenalnya? Mengapa pikiran manusia terlalu sempit untuk hal-hal sorgawi? Apakah keterbatasan manusia ataukah tidak adanya Cinta Allah dalam diri manusia itu sendiri? 
   Carilah mengerti apa yang Allah maksudkan dalam setiap tindakan-Nya, karena begitu engkau mendapati maksud dari Allah maka engkau akan kagum akan segala hal yang di perbuat oleh Allah. Allah memberikan kamu siksaan agar kamu datang kepada Allah yang adalah Bapa, dan mengakui kekuasaannya yang adalah Anak, dan menerima kuasa-Nya dalam Roh Kudus. semuanya itu akan ditambahkan bagimu sebagaimana janji Allah dalam Alkitab yang adalah isi dari segala hal yang telah Allah perbuat di bumi ini. 
   Sesungguhnya hanya Cinta Allah saja yang bisa membawa engkau ke dalam surga. Rahasia dari segala hal yang ada di alam ini adalah Cinta Allah yang sejati untuk mendidik, mengajar, memberi keselamatan dan memberikan pernyataan bahwa satu-satunya Allah hanyalah diri-Nya sendiri dan tidak ada yang lain. Carilah Tuhan maka kamu akan hidup. Amin 
Comments
0 Comments

No comments:

Post a Comment

Terima kasih telah mampir di blog ini, semoga saudara di berkati oleh Tuhan kita. amin